asncpns.com - Sebanyak 700 guru bantu yang sudah mengabdi untuk mengajar murid dalam rangka mencerdaskan bangsa sebagai guru bantu, diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) oleh Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta. Pengangkatan ini adalah pengangkatan guru bantu periode kedua.
Guru bantu tersebut kini bisa memperbaiki keseahteraannya karena telah mendapatkan Tunjuangan Kinerja Daerah (TKD) sama seperti para Pegawai Negeri Sipil (PNS) DKI lainnya. Surat Keputusan (SK) CPNS tersebut langsung diberikan oleh Wakli Gubernur (Wagub) DKI Jakarta kepada ratusan guru bantu tersbut di Aula Gedung Teknis, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Kamis (14/7).
"Bayangkan ya mereka dengan ketekunan, ketelatenan, ada sebagian dari mereka itu lebih dari 30 tahun menunggu diangkat sebagai CPNS. Akhirnya sekarang mereka benar-benar bisa menjadi CPNS,” puji Djarot.
Djarot berpesan kepada CPNS yang baru tersebut untuk tidak menurunkan kinerjanya dan meningkatkan kompetensi sebagai tenaga pendidik. Jangan samapi dengan diangkatnya mereka, kinerjanya malah menjadi "memble". Tenaga pendidik harus bisa mengmbangkan diri sebagai guru agar bisa lebih profesional.
"Tetapi ini kan masih C ya, calon, maka ada ujian lagi, apakah mereka betul-betul setelah daingkat menjadi CPNS itu lebih tertantang untuk bisa lebih profesional atau justru mereka akan masuk kedalam zona aman, sehingga mereka jadi tidak maksimal,” ujarnya.
Guru bantu yang baru diangkat menjadi CPNS tersebut jangan sampai kalah denganguru PNS yang telah lama diangkat. Guru-guru tersebut diminta untuk bisa mengmbangkan metode pengajaran yang disesuaikan dengan zaman dengan cara banyak belajar dan menggali teknologi informasi. "Maka dari itu tantangannya, mereka ini harus bersaing dengan guru-guru lama yang sudah jadi PNS. Karena mereka kan sudah punya pengalaman,” tambahnya.
Sementara itu, Agus Suradika selaku Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DKI Jakarta menyatakan bahwa untuk tahun 2016, Pemprov DKI akan mengangkat sekitar 1500 guru bantu dalam tiga tahap. Tahap pertama dilakuan pada Juni sebanyak 400 guru, tahap kedua hari ini sebanyak 700 guru dan tahap ketiga 400 guru pada agustus nanti. "Jadi totalnya da 1.500 guru bantu diangkat CPNS untuk formasi 2016. Sekarang kita sedang membuat pemberkasan SK untuk tahap ketiga,” kata Agus.
Untuk formasi 2017, pihaknya akan mengangkat sekitar 3.300 guru bantu secara bertahap sepanjang satu tahun. “Mudah-mudahan tahun depan sudah semua guru bantu diangkat menjadi CPNS,” ujarnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar