asncpns.com - Resolusi awal tahun menurut tradisi adalah sebuah janji untuk melakukan hal yang lebih baik, mencapai hal yang belum diraih ataupun melakukan apa yang belum dilakukan di mulai hari pertama di tahun baru. Umumnya hal ini berlaku di dunia barat sebagai tradisi sekuler, namun hal ini juga bisa kita temukan di belahan dunia manapun termasuk Indonesia.
Dwi Wahyu Atmaji selaku Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) yang ditemui dalam Coffee Morning di Jakarta, Senin (4/1/2016), menyatakan bahwa untuk resolusi tahun baru 2016, KemenPAN-RB akan menjadi sebuah lembaga kementerian terdepan, menjadi teladan dan menjalankan tiga nilai revolusi mental.
"Sebagaimana layaknya tahun baru, bapak/ibu sudah memiliki resolusi sendiri. Sebagai organisasi juga kita memiliki resolusi, dan sesuai arahan Pak Menteri, hari ini bersama-sama kita menyatakan resolusi, yaitu Kementerian PANRB siap menjadi yang terdepan, menjadi teladan, sekaligus siap menjalankan tiga nilai revolusi mental yaitu integritas, etos kerja, dan gotong royong," ujarnya.
Untuk mewujudkan resolusi tahun 2016 tersebut, maka organisasi dalam tubuh KemenPAN-RB dituntut untuk bersih dan akuntabel, efektif dan efisien, serta memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada stakeholder supaya bisa menjadi yang terdepan dalam mengembangkan tata kelola pemerintahan yang baik
Dwi juga mengungkapkan bahwa dikarenakan untuk realisasikan resolusi harus mencakup seluruh elemen dalam lingkungan KemenPAN-RB, maka dirinya menekankan pentingnya membangun gotong royong dalam mengimplementasikan resolusi tersebut. "Untuk menjadi yang terdepan menjadi tanggung jawab kita bersama, tak terkecuali dari lapisan tertinggi dan terbawah, pimpinan di segala level memiliki tanggung jawab yang lebih besar," ungkap Dwi.
Rabu, 06 Januari 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar