Rabu, 06 Januari 2016
Mesuji Ajukan 400 Formasi Hadapi CPNS 2016
asncpns.com - Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Mesuji, Beddi saat ditemui di ruang kerjanya, pada hari Selasa (05/01/2016), mengakui bahwa daerahnya akan mendapatkan kuota formasi pegawai negeri sipil (PNS) pada penerimaan calon pegawai negeri sipil daerah (CPNSD) tahun 2016.
Beddi menjelaskan bahwa Kabupaten Mesuji telah mempersiapkan diri dalam penyelenggaraan CPNSD nanti dengan membentuk panitia pendaftaran seperti yang pernah dilakukan tahun sebelumnya. “Namun memang untuk jumlah kuota kita belum dipastikan dapat berapa orang, tapi usulan kita ke Menpan sudah dikirim sebelumnya. Kalau melihat dari usulan, kita mengajukan hampir 400 formasi,” terangnya.
Beddi menambahkan, jumlah kuota formasi PNS yang akan disetujui masih belum diketahui, sebab belum ada informasi resmi dari pemerintah pusat sampai saat ini. “Tapi kita optimistis jika Mesuji masih dapat formasi CPNSD,” katanya.
Disamping itu, komposisi belanja masih lebih besar belanja publik ketimbang belanja pegawai dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kabupaten Mesuji. Sehingga struktur APBD masih bisa digunakan untuk menambah PNS baru sesuai kebutuhan. Apalagi kondisi Kabupaten Mesuji masih termasuk baru dan membutuhkan banyak PNS daerahnya.
Melihat dari realisasi tahun 2014 saat penerimaan CPNSD Kabupaten Mesuji, dirinya menjelaskan pernah mengajukan 465 formasi. Namun, yang disetuju hanya 117 orang. “Kita berharap tahun ini, jumlah tersebut akan bertambah,” terangnya.
Selain itu, dirinya memaparkan bahwa formasi CPNS di Kabupaten Mesuji yang paling banyak dibutuhkan saat ini adalah tenaga guru dan kesehatan, daripada tenaga teknis.“Kita memang masih kekurangan guru dan tenaga kesehatan. Jadi sesuai kebutuhan dengan formasi untuk dua bidang tersebut memang lebih banyak,” ujarnya.
Sebagai referensi pembelajaran CPNS terbaik, silahkan pelajari Paket LKIT 2016
Anonim
Author & Editor
ASNCPNS.COM adalah website independent yang tidak dibiayai oleh pihak manapun. Informasi kami selektif, akurat, no-hoax tanpa bumbu-bumbu tambahan yang sekiranya bisa membuat informasi terkesan lebih besar atau lebih baik.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar