Guru Honorer Serbu Polres Demi Gaji UMP

asncpns.com - Dalam rangka memenuhi syarat guru honorer mendapatkan gaji upah minimum provinsi (UMP), ratusan guru honorer berbondong-bondong datang ke Polres Metro Jakarta Utara hari Selasa kemarin pagi untuk membuat surat keterangan catatatan kepolisian (SKCK).

Seperti telah diketahui bahwa UMP yang dimaksud sesuai dengan Peraturan Gubernur (Pergub) Daerah Khusus Ibukota (DKI) Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Nomor 235 Tahun 2015 yang didalamnya tertera UMP sebesar Rp 3,1 juta.

"Kami dari pagi tadi di sini. Mau bikin SKCK. Kami ini kan guru honorer, bikin SKCK biar gajinya bisa sesuai UMP sekitar Rp 3,1 Juta," ungkap Shinta sebagai salah satu guru honorer di sekolah menengah kejuruan (SMK) di Jakarta Utara, saat ditemui di halaman Polres Metro Jakarta Utara, seperti dikutip dari Merdeka hari Selasa (29/12/2015).

Shinta mengaku bahwa dirinya bersama teman guru honorer lainnya mengurus SKCK sejak tadi pagi. Namun saking banyaknya yang membuat SKCK sebelum dirinya dan teman seperjuangan datang ke Polres Metro Jakarta Utara, menyebabkan dalam proses pembuatan SKCK ini menjadi lama. "Ini saya masih nunggu nih, tapi masih ngantre lama. Ya tunggu saja lah. Yang penting kan gaji nya saya nanti UMP," ungkap warga Warakas, Jakarta Utara ini.

Hal yang serupa diungkapkan oleh Amrullah yang berprofesi sebagai guru honorer sekolah menengah pertama (SMP). Dirinya mengatakan rela mengantre lama untuk mendapatkan sebuah SKCK demi memenuhi salah satu syarat UMP sesuai harapannya. "Engga apa-apa lah ngantre. Yang penting semua jelas. Selama ini saya gaji di bawah UMP, kecil lah. Jadi saya sangat mengharapkan sekali UMP ini," kata guru SMP ini.

Selain itu Amrullah menambahkan, antrean SKCK ini sudah berlangsung sejak dua hari yang lalu, namun dirinya baru sempat membuat SKCK pada hari ini. "Udah dari kemarin-kemarin ini pada buat. Saya baru sempat hari ini. Untung Polres Metro Jakarta Utara melayani dengan baik, jadi kami tidak emosi mengantre," jelasnya