asncpns.com - Setelah penundaan rencana pengangkatan tenaga honorer kategori 2 (K2) yang menuai kekecewaan beberapa waktu yang lalu, Komisi II DPR RI akan kembali melakukan rapat kerja (raker) dengan Yuddy Chrisnandi selaku Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) yang akan membahas masalah tenaga honorer dalam waktu kurang dari sepekan lagi dan juga akan dikawal oleh seluruh koordinator wilayah (Korwil) Forum Honorer K2 Indonesia (FHK21)
“Kami serukan kepada seluruh pengurus FHK2I dimanapun berada, wajib hadir pada 23 November mendatang. Bagi yang tidak hadir, rugi sendiri karena di sini dibutuhkan kekompakan seluruh honorer K2,” tegas Ketua Investigasi FHK2I Riyanto Agung Subekti alias Itong seperti dikutip dari JPNN, Rabu (18/11/15).
Itong menambahkan jika kehadiran seluruh korwil FHK2I ini bukan untuk melakukan aksi demo, melainkan hanya mendengarkan penjelasan MenPAN-RB tentang penyelesaian K2 yang belum kunjung diangkat menjadi pegawai negeri sipil (PNS). Tenaga honorer jika melakukan pekerjaannya sudah sama seperti kewajiban PNS, namun sayang haknya masih belum terpenuhi.
"Daripada mendapatkan informasi yang simpang siur, lebih baik kita mendengarkan langsung agar masing-masing Korwil bisa menenangkan anggotanya," ungkap Itong.
Itong menambahkan, setelah mendengarkan raker DPR dan pemerintah melalui MenPAN-RB, pihaknya akan melakukan pertemuan khusus dengan Yuddy Chrisnandi. Menanggapi hal tersebut, guru salah satu SD di Kabupaten Banyuwangi menjelaskan akan melakukan audiensi antara Menteri Yuddy dengan perwakilan pengurus pusat FHK2I sebanyak enam orang karena bersifat terbatas.
Itong menambahkan, setelah mendengarkan raker DPR dan pemerintah melalui MenPAN-RB, pihaknya akan melakukan pertemuan khusus dengan Yuddy Chrisnandi. Menanggapi hal tersebut, guru salah satu SD di Kabupaten Banyuwangi menjelaskan akan melakukan audiensi antara Menteri Yuddy dengan perwakilan pengurus pusat FHK2I sebanyak enam orang karena bersifat terbatas.
0 komentar:
Posting Komentar