asncpns.com - Rencananya, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan melakukan sesi wawancara dengan lurah dan pegawai negeri sipil angkatan 2010. Menurut pria yang akrab disapa Ahok ini mengatakan bahwa tujuannya dilakukan wawancara tersebut adalah untuk menilai potensi yang dimiliki oleh angkatan muda tersebut
Jika mereka yang telah diwawancarai tersebut dinilai baik dan bagus, maka mereka akan dimasukan kedalam jabatan struktural yang ada, para PNS muda angkatan 2010 tersebut bisa menjadi pejabat eselon IV. "Untuk menguasai seluruh birokrasi DKI," ungkap mantan Bupati Belitung Timur itu di Balai Kota, Jakarta, Kamis (3/9/2015).
Pada hari itu pun Ahok terlihat baru selesai mewawancara beberapa lurah dan Pegawai Negeri Sipil, namun Ahok menyatakan bahwa wawancara tersebut bukan untuk mengisi posisi pejabat eselon II, III, dan IV yang dilantik Jumat (4/9/2015). Mereka yang di wawancara hari ini, menurut ahok dipersiapkan untuk pelantikan pada Februari 2016.
Ahok akan terus melakukan wawancara tersebut, sehingga jika mendapatkan orang yang bagus akan melakukan cuci gudang PNS bulan Januari-Februari 2016. Hal ini dilakukan untuk mengganti pejabat eselon yang malas. "Saya akan terus wawancara mereka. Jadi begitu dapat yang bagus-bagus, nanti Januari-Februari 2016 kami cuci gudang tuh," ucap Ahok.
Ahok juga mengaku akan terus melakukan perampingan PNS yang berada dilingkungan Pemprov DKI Jakarta, dengan demikian struktur birokrasi Pemprov DKI akan menjadi lebih ramping. Selama menjadi Gubernur DKI, Basuki mengaku sudah menurunkan posisi ribuan pejabat eselon IV dan III serta 50 pejabat eselon II menjadi staf.
"Sebenarnya DKI ini kelebihan PNS (pegawai negeri sipil). Kalau boleh sesumbar, saya mau hilangkan 50 persen PNS DKI," ungkap Basuki saat meresmikan pemutakhiran data melalui Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil secara elektronik (E-PUPNS) di Balai Kota, Rabu (2/9/2015)
Jumat, 04 September 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar