Ratusan SK Honorer Turun!

Ilustrasi Penyerahan SK CPNS

asncpns.com - Sebanyak 275 Honorer K2 di daerah Tapanuli Utara telah mendapatkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan CPNS. Penyerahan SK CPNS ini bukan hanya untuk honorer saja tapi juga untuk CPNS yang lolos pada tes tahun lalu, dengan jumlah sebanyak 156 orang. Penyerahan SK langsung diserahkan oleh Bupati Tapanuli Utara , Nikson Nababan pada hari Senin (3/08/2015) di kantor bupati.

Dalam kesempatan itu, Bupati Nikson Nababan menyatakan para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang baru diangkat ini harus melayani masyarakat dengan sepenuh hati disertai loyalitas dan tanggung jawab, bukannya minta dilayani oleh masyarakat. Hal ini sangat ditekankan oleh Bupati karena CPNS ini harus mengerti dengan kodratnya sebagai pelayan publik.

Para CPNS baru ini dihimbau untuk harus lebih mengutamakan kepentingan umum terutama melayani publik sebagaimana tugasnya dibandingkan dengan kepentingan pribadi. Selain itu mereka juga diharapkan ikut berpartisipasi dalam mensukseskan ketiga visi yang dimiliki oleh Kabupaten Tapanuli Utara yaitu sebagai daerah lumbung pangan, lumbung sumber daya manusia yang berkualitas serta daerah wisata. “Tanamkan jiwa peduli dan pekalah terhadap permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat. Karena kalau bukan kita, siapa lagi yang mau membangun Bonapasogit ini,” Ungkap Nikson.

Sedangkan untuk CPNS yang ditempatkan di daerah terpencil seperti para guru dan tenaga medis, dirinya berpesan untuk bekerja sepenuh hati dimanapun anda ditugaskan.“Khusus kepada CPNS yang merupakan guru dan tenaga medis. Jangan lihat dimana Anda ditempatkan. Kalaupun Anda ditempatkan di desa terpencil, terimalah dan yakinilah bahwa itu adalah tugas dari Tuhan. Sekaligus juga tugas bagi Anda untuk membuat desa yang terpencil itu menjadi maju,” katanya.

Menanggapi soal keterlambatan penyerahan SK, Nikson memaparkan bahwa dirinya berhati-hati dalam mengangkat CPNS ini dan memerintahkan anak buahnya agar data-data persyaratan dicek kembali. Dan ternyata memang ada data honorer yang belum memenuhi syarat sehingga terjadinya keterlambatan.

Sementara Erikson Siagian selaku Kepala BKD Tapanuli Utara dalam laporannya menyatakan bahwa
sesuai Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi RI Nomor 520 tahun 2014 tentang Formasi PNS Kabupaten Taput TA 2014, bahwa jumlah alokasi CPNS berjumlah 163 orang. Rinciannya, 47 orang tenaga guru, 32 orang tenaga teknis dan 84 orang tenaga kesehatan.

Tes yang dilaksanakan dengan sistem CAT (Computer Assisted Test) ini diikuti oleh 5.818 peserta, namu yang lolos seleksi hanya sebanyak 156 peserta saja. Sedangkan untuk 7 posisi yang kosong, ini dikarenakan passing grade

Dan dari 5.818 peserta yang mengikuti seleksi CPNS dengan system CAT (Computer Assisted Test), sebanyk 156 peserta diantaranya yang dinyatakan lulus ujian. Sementara untuk 7 formasi tidak terisi karena tidak adanya peserta yang memenuhi passing grade untuk jabatan tersebut. Sedangkan untuk Honorer Kategori 2, hanya 275 orang dari 472 orang yang baru dinyatakan lulus seleksi CPNS dan telah menerima lembar penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) dari BKN Pusat.