asncpns.com - Pendaftar CPNS tahun 2014 hampir tembus 2 juta pelamar. Meskipun banyak kendala dan pengaduan yang datang ke panselnas namun tetap pelamar yang berhasil mendaftar setiap harinya bertambah. Hal ini juga membuktikan bahwa sistem pendaftaran secara online tidak ada masalah dan akan terus bertambah seiring dengan pembukaan pendaftaran di instansi lainnya. Antusiasme masyarakat untuk menjadi abdi negara sangatlah tinggi dan jangan sampai tercoreng dengan cara yang tidak sehat.
Dari 510 instansi pemerintah yang membuka pendaftaran CPNS tahun ini, baru 326 instansi yang membuka pendaftaran dan yang menjadi favorit pelamar adalah Kementerian Keuangan yang mencapai 130 ribu pelamar dan sampai saat ini telah Kemenkeu telah mengumumkan pendaftar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi. Seperti yang diungkapkan oleh Karo Hukum Komunikasi Informasi Publik KemenPAN RB, Herman Suryatman “Sudah 326 instansi pusat dan daerah yang buka pendaftaran. Sedangkan data pelamar yang telah ternotifikasi hingga Rabu (17/9) malam mencapai 1.914.214.”
Begitupun dengan pelamar yang berhasil login pada website ssccn.bkn.go.id sudah mencapai 1 juta lebih ditambah yang login ke portal instansi terkait, hal ini juga mengartikan bahwa pendaftaran secara online atau login ke portal mandiri tidak ada masalah. Jikalau ada masalah pendaftaran mengenai NIK itu diluar perkiraan panselnas. Namun begitu setiap permasalahan yang dihadapi pelamar disaat mendaftar tetap akan dikonfirmasi oleh panselnas dan di verifikasi terlebih dahulu. Banyak pelamar yang mencoba mengelabui panitia agar bisa pindah instansi atau mengubah informasinya, padahal telah disebutkan bahwa pelamar hanya memiliki satu kesempatan mendaftar dan informasi data diri tidak bisa dirubah jika telah masuk ke data base panselnas.
Dari pengaduan yang telah di verifikasi ditemukan juga NIK yang sudah dipakai oleh pelamar lain atau bodong sehingga pemilik asli NIK tidak bisa mendaftar lagi pada portal nasional. Untuk masalah ini panselnas akan memblokir akun pelamar yang menggunakan NIK bodong tersebut. Pengaduan pelamar tidak hanya datang melalui email saja bahkan mendatangi secara langsung Media Center meskipun dari daerah yang jauh. Namun anehnya masih banyak masyarakat yang menganggap penerimaan CPNS harus mengeluarkan uang dengan jumlah yang besar. Pelamar harus berhati-hati dan memahami bahwa Pegawai Negeri Sipil merupakan jabatan professional sehingga hanya orang yang memiliki pengetahuan serta kemampuan sesuai yang bisa menempati jabatan tersebut, dan tidak bisa dibeli dengan uang.
Untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah, pada seleksi CPNS tahun ini pemerintah mewajibkan setiap instansi untuk menggunakan CAT CPNS. Selain bersifat transparan dan objektif, CAT juga diharapkan mampu mendongkrak Indeks Persepsi Korupsi (IPK) di Indonesia.
Jumat, 19 September 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar