Akun Ber-NIK Bodong Akan Diblokir

asncpns.com - Akun pelamar yang menggunakan NIK bodong akan diblokir oleh Panselnas. Hal ini sesuai dengan banyaknya pelamar yang mengadu ke panselnas karena merugikan pemilik NIK asli. Setiap pengaduan yang datang ke panselnas akan di verifikasi terlebih dahulu, jika masalah tersebut dikarenakan oleh kesalahan sendiri dalam input data atau apapun tidak ada kewenangan panselnas untuk mengubahnya.

Panselnas telah membuka layanan pengaduan untuk permasalahan NIK yaitu dengan mengirimkan email ke alamat panselnas@menpan.go.id. Namun untuk menyampaikan pengaduan harus di lengkapi dengan persyaratan yang telah ditetapkan, jika dalam mengisi subjek tidak sesuai peraturan maka akan dianggap tidak benar dan tidak akan ditanggapi. Sehingga mulai dari memasukkan informasi pada registrasi online sampai mengirimkan email pengaduan jika terdapat kendala harus benar-benar teliti, karena yang akan merasakan dampaknya adalah pelamar juga.

Seperti yang diterangkan oleh Hayu, anggota Panselnas, “Banyak pelamar mengadukan NIK-nya sudah dipakai orang lain. Akibatnya mereka tidak bisa mendaftar. Nah ini pengaduannya banyak, dan sebagian besar sudah kami verifikasi.”

Verifikasi menjadi hal utama yang dilakukan oleh panselnas untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi pelamar mengenai NIK, karena ternyata banyak juga pelamar yang mencoba mengelabui panitia dengan tujuan untuk pindah instansi. Padahal sudah ditegaskan dari awal bahwa pendaftaran hanya bisa dilakukan satu kali dan hanya bisa memilih satu instansi saja. Meski banyaknya pelamar yang mengirimkan pengaduan kepada panselnas, pelamar yang berhasil mendaftar sudah mencapai lebih dari 1,4 juta. Tentu saja ini akan menjadi persaingan yang ketat namun harus tetap fair. Setiap pelamar harus bisa bersaing dengan mengedepankan kemampuan serta pengetahuan. Apalagi tes kompetensi dasar akan dilaksanakan dengan ketat untuk menjaring putra putri bangsa yang bekualitas yaitu dengan mempelajari Paket LKIT 2014.

Pendaftaran di sebagian instansi telah ditutup dan masih juga ada yang baru membuka pendaftarannya. Pengaduan setiap harinya tetap ada dan selalu ditanggapi oleh panselnas. Dari verifikasi NIK yang dilakukan oleh panselnas, sebagian NIK memang digunakan oleh bukan pemiliknya sehingga ketika pemilik asli akan mendaftar tidak bisa, namun tidak perlu khawatir karena data palsu yang masuk akunnya akan langsung diblokir oleh panselnas. Panselnas juga menegaskan untuk teliti dalam memasukkan setiap informasi saat registrasi pendaftaran karena salah satu huruf saja bisa berakibat fatal dan data tidak bisa dirubah lagi.